
Scoot.co.id – JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menjual dua entitas anaknya, yaitu PT Dana Utama Lestari (DUL) dan PT Dana Tara Hijau (DTH).
Melansir keterbukaan informasi tanggal 27 Oktober 2025, transaksi penjualan DUL dilakukan pada 23 Oktober dan penjualan DTH pada 24 Oktober.
Direktur BSDE, Hermawan Wijaya mengatakan, perseroan dan PT Bumi Paramuditas Mas (BPM) mengalihkan seluruh kepemilikan saham DUL masing-masing kepada Tio Budi Waltono (TBW) dan Bambang Handojo (BHD).
Pendapatan Temas (TMAS) Menyusut, Laba Turun 9,69% per Kuartal III-2025
Semula, BSDE memegang 9.999 saham dan BPM memegang 1 saham DUL. Dengan nilai nominal Rp 1.250 per saham, maka kepemilikan BSDE setara Rp 12,49 juta.
Sementara, kepemilikan saham perseroan dan PT Karya Dutamas Cemerlang (KDC) dalam DTH dijual kepada Harry Ramaputra (HRP) dan Rolan F N Napitupulu (RFN).
Di DTH, BSDE memegang 199 saham yang setara dengan 99,5% kepemilikan. Dengan nilai Rp 1.000 per saham, kepemilikan BSDE setara Rp 199 juta.
Sehingga, nilai transaksi penjualan DUL sebesar Rp 12,5 juta dan penjualan DTH Rp 200 juta.
DUL dan DTH diakui BSDE merupakan entitas anak yang sudah tidak aktif dalam menjalankan kegiatan operasional.
BSDE Chart by TradingView
“Transaksi ini sejalan dengan upaya perseroan dalam menyederhanakan portofolio anak usaha, guna mendukung efisiensi struktur perusahaan dan alokasi sumber daya yang lebih efektif,” katanya dalam keterbukaan informasi tersebut.