Scoot.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan berpeluang melanjutkan tren koreksinya pada perdagangan Jumat (8/8/2025). Prediksi ini muncul setelah IHSG sempat ditutup menguat tipis 0,18% ke level 7.490 pada sesi perdagangan Kamis (7/8) sebelumnya.
Penilaian prospek IHSG tersebut disampaikan oleh Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana. Ia menjelaskan bahwa pergerakan IHSG pada hari sebelumnya masih didominasi oleh tekanan jual yang signifikan.
“Kami masih memperkirakan posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c],” jelas Herditya dalam analisisnya yang diterima Kontan.co.id. Kondisi ini mengindikasikan bahwa IHSG masih rentan melanjutkan koreksinya untuk menguji level 7.259–7.415, sekaligus menguji area support IHSG terdekatnya.
MSCI Umumkan Rebalancing Agustus 2025: DSSA dan CUAN Masuk, ADRO Terdepak
Berdasarkan proyeksi teknikal tersebut, Herditya menaksir level support IHSG krusial berada pada 7.415 dan 7.344. Sementara itu, level resisten IHSG yang perlu dicermati oleh investor adalah 7.579 dan 7.675.
Sejalan dengan analisis prospek IHSG, MNC Sekuritas juga merilis sejumlah rekomendasi saham pilihan yang patut dipertimbangkan investor untuk perdagangan Jumat (8/8):
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 2.360–2.380
- Target harga: Rp 2.490, Rp 2.600
- Stoploss: di bawah Rp 2.320
Inilah Saham Di BEI yang Masuk Indeks MSCI Agustus 2025, Cek yang Layak Beli!
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
- Rekomendasi: buy on weakness pada rentang harga Rp 8.125–8.250
- Target harga: Rp 8.500, Rp 8.750
- Stoploss: di bawah Rp 8.050
PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 2.280–2.390
- Target harga: Rp 2.580, Rp 2.670
- Stoploss: di bawah Rp 2.250
IHSG Berpotensi Uji Support, Simak Rekomendasi Saham BRIDanareksa Jumat (8/8)
PT United Tractors Tbk (UNTR)
- Rekomendasi: buy on weakness pada rentang harga Rp 23.225–23.725
- Target harga: Rp 24.600, Rp 25.200
- Stoploss: di bawah Rp 23.100 AMRT Chart by TradingView