Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan performa impresif dengan melanjutkan tren penguatannya selama empat hari berturut-turut pada perdagangan Rabu, 13 Agustus 2025. Reli pasar saham ini terutama dipicu oleh derasnya arus masuk dana investor asing ke pasar modal Indonesia. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dikutip dari RTI, IHSG berhasil ditutup menguat signifikan 101,21 poin atau setara 1,29%, menembus level 7.892,91.
Sepanjang sesi perdagangan, IHSG senantiasa bergerak di zona hijau, dengan kisaran level terendah 7.835 dan tertinggi 7.903. Aktivitas pasar juga tampak dinamis, terlihat dari total volume perdagangan saham yang mencapai 36,82 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp 21,07 triliun. Sentimen positif turut mendominasi, di mana 346 saham berhasil menguat, berbanding 280 saham yang melemah, dan 173 saham yang stagnan.
Terus Melesat, IHSG Siap Tancap Gas ke Level 8.000
Penguatan IHSG tidak dapat dilepaskan dari aksi beli bersih (net buy) investor asing yang masif. Pada hari Rabu tersebut, investor asing mencatatkan net buy senilai Rp 1,49 triliun di seluruh pasar. Secara akumulatif, tren positif ini kian kuat dengan total net buy asing yang mencapai Rp 1,99 triliun dalam sepekan terakhir, menegaskan kepercayaan investor global terhadap prospek pasar modal domestik.
Meski secara keseluruhan pasar mengalami kenaikan signifikan dan investor asing mencatatkan net buy, namun menariknya terdapat beberapa saham unggulan yang justru menjadi sasaran aksi jual bersih oleh investor asing. Ini menunjukkan adanya rotasi atau penyesuaian portofolio di tengah kenaikan pasar.
IHSG Naik ke 7.892 Hari Ini (13/8), Net Buy Asing Mencapai Rp 1,49 Triliun
Berikut adalah 10 saham yang paling banyak dilepas oleh investor asing (net sell terbesar) pada perdagangan Rabu:
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 193,14 miliar
2. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 128,78 miliar
3. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 89,76 miliar
4. PT XL SMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) Rp 54,27 miliar
5. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 44,54 miliar
6. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 43,8 miliar
7. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) Rp 29,57 miliar
8. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 27,1 miliar
9. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 18,91 miliar
10. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) Rp 16,62 miliar
BMRI Chart by TradingView