CBDK Buyback Saham Rp 1 Triliun, Berlanjut Hingga 2025

Scoot.co.id JAKARTA. PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK), perusahaan properti milik konglomerat Sugianto Kusuma (Aguan), menegaskan program buyback sahamnya masih berlanjut. Direktur CBDK, Yohanes Edmond Budiman, menyatakan dalam Pubex Live 2025, Kamis (11/9/2025), bahwa program yang telah diperpanjang hingga 24 September 2025 ini akan tetap bergantung pada dinamika pasar.

Meskipun demikian, CBDK masih enggan membeberkan jumlah saham yang telah dibeli kembali hingga saat ini. Informasi terakhir mengenai buyback saham ini disampaikan pada keterbukaan informasi tanggal 25 Juni 2025, yang mengumumkan rencana pembelian kembali saham dengan alokasi dana maksimal Rp 1 triliun, termasuk biaya transaksi. Periode buyback sendiri ditetapkan antara 25 Juni hingga 24 September 2025.

Tujuan buyback saham ini, menurut CBDK, adalah untuk menunjukkan kepercayaan diri perusahaan terhadap nilai intrinsiknya, mengoptimalkan struktur modal, dan memperkuat kemampuan dalam memberikan nilai pertumbuhan berkelanjutan. Langkah ini dinilai penting di tengah fluktuasi pasar yang berpengaruh terhadap kinerja saham CBDK.

Berdasarkan data RTI pada Kamis (11/9/2025), harga saham CBDK di akhir sesi pertama berada di level Rp 6.075 per saham. Meskipun mengalami kenaikan 2,10% dalam sebulan terakhir, harga saham ini masih melemah 24,30% secara year to date (YTD).

Perlu diketahui, kinerja keuangan CBDK hingga Juni 2025 terbilang positif. Pendapatan mencapai Rp 1,2 triliun, meningkat 23% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga tercatat stabil di angka Rp 517 miliar, dengan margin 43%. Namun, marketing sales baru mencapai Rp 294 miliar pada semester I 2025, atau baru 15% dari target tahunan sebesar Rp 2 triliun.

CBDK Chart by TradingView

Ringkasan

PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) melanjutkan program buyback saham hingga 24 September 2025 dengan alokasi dana maksimal Rp 1 triliun. Program ini bertujuan untuk menunjukkan kepercayaan diri perusahaan terhadap nilai intrinsik sahamnya, mengoptimalkan struktur modal, dan meningkatkan pertumbuhan berkelanjutan di tengah fluktuasi pasar.

Meskipun kinerja keuangan CBDK hingga Juni 2025 positif, dengan pendapatan Rp 1,2 triliun dan laba bersih Rp 517 miliar, target marketing sales tahunan baru mencapai 15%. CBDK belum mengungkapkan jumlah saham yang telah dibeli kembali, dan harga sahamnya saat ini berada di Rp 6.075 per saham, turun 24,30% secara year to date.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *