Enseval Putera (EPMT) Injeksi Modal Anak Usaha Menjadi Rp 300 Miliar

JAKARTA, KONTAN.CO.ID – PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT), anak usaha Kalbe Farma, mengumumkan penyetoran modal tambahan sebesar Rp 300 miliar kepada entitas anaknya, PT Global Chemindo Megatrading (GCM). Langkah ini diungkapkan dalam keterbukaan informasi pada hari Selasa (2/9).

GCM, yang bergerak di bidang kimia, sebagian besar sahamnya dimiliki langsung oleh EPMT, yaitu sebanyak 799.200 lembar. Sementara itu, PT Tri Sapta Jaya (TSJ) memiliki 800 lembar saham. Nilai nominal per lembar saham adalah Rp 100.000, sehingga total nilai nominal saham GCM sebelumnya adalah Rp 80 miliar.

Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) Fokus Perkuat Modal Livzon Pharma

“EPMT dan TSJ sepakat untuk meningkatkan modal dasar GCM dari Rp 80 miliar menjadi Rp 300 miliar,” jelas Corporate Secretary EPMT, Sugianto, dalam keterbukaan informasi tersebut. Peningkatan modal ini dilakukan melalui penerbitan saham baru.

GCM akan menerbitkan 1.300.000 lembar saham baru, dengan nilai nominal Rp 100.000 per lembar. Dalam aksi korporasi ini, TSJ memutuskan untuk tidak mengambil bagian dalam penerbitan saham baru tersebut. Alhasil, seluruh saham baru akan diambil alih sepenuhnya oleh EPMT dengan mengkonversi sebagian utang GCM kepada EPMT senilai Rp 130 miliar.

Dengan adanya peningkatan modal ditempatkan dan disetor ini, komposisi kepemilikan saham di GCM mengalami perubahan. EPMT kini memiliki 2.099.200 lembar saham dengan nilai nominal Rp 209.920.000.000. Sementara itu, kepemilikan saham TSJ tidak berubah, tetap 800 lembar saham dengan nilai Rp 80.000.000. Suntikan modal ini diharapkan dapat memperkuat kinerja dan pengembangan bisnis GCM ke depannya.

Ringkasan

PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) menginjeksikan modal tambahan sebesar Rp 300 miliar ke anak usahanya, PT Global Chemindo Megatrading (GCM). Peningkatan modal ini dilakukan melalui penerbitan saham baru dan sebagian konversi utang GCM kepada EPMT senilai Rp 130 miliar. GCM bergerak di bidang kimia dan sebagian besar sahamnya dimiliki oleh EPMT.

Setelah penambahan modal, kepemilikan saham EPMT di GCM meningkat signifikan. PT Tri Sapta Jaya (TSJ), pemegang saham minoritas, tidak ikut serta dalam penerbitan saham baru. Suntikan modal ini bertujuan untuk memperkuat kinerja dan pengembangan bisnis GCM.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *