Scoot.co.id JAKARTA. Emiten pertambangan nikel terintegrasi dan berkelanjutan terkemuka, PT Vale Indonesia Tbk (INCO), baru-baru ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Acara penting ini berlangsung di Financial Hall, Graha CIMB Niaga, Jakarta, pada Selasa, 23 September 2025, menandai langkah strategis dalam restrukturisasi kepemimpinan perusahaan.
Dalam forum RUPSLB tersebut, para pemegang saham secara resmi menerima dan menyetujui pengunduran diri Luke Mahony dari jabatannya sebagai Direktur sekaligus Chief Strategy and Technical Officer INCO. Seluruh jajaran Dewan Komisaris dan Direksi INCO menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih yang tulus atas kontribusi dan dedikasinya yang berharga selama menjabat, khususnya dalam memperkuat dimensi strategi dan teknis operasional perusahaan.
Sebagai bagian dari kesinambungan kepemimpinan INCO, para pemegang saham lantas menyetujui pengangkatan Slamet Sugiharto sebagai pengganti. Ia kini resmi menjabat Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer yang baru. Keputusan ini efektif sejak penutupan RUPSLB dan akan berlaku hingga penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) INCO pada tahun 2028. Transisi ini diharapkan membawa perspektif baru dalam pengelolaan strategi dan teknis perusahaan.
Bernardus Irmanto, Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Vale Indonesia, menyambut hangat kehadiran Slamet Sugiharto. Mengingat INCO adalah perusahaan yang sangat mengedepankan teknologi dalam setiap aspek operasional tambang, pengalaman dan keahlian Slamet Sugiharto diharapkan dapat memberikan nilai tambah yang signifikan, terutama dalam memperkokoh strategi dan kapabilitas teknis perusahaan di era modern ini.
“Kami akan terus memastikan kesinambungan kepemimpinan yang solid, dengan komitmen menjalankan praktik pertambangan terbaik, mendorong hilirisasi yang bertanggung jawab, serta menciptakan nilai jangka panjang bagi negara, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan,” tegas Bernardus Irmanto dalam siaran pers yang diterima Kontan, Selasa (23/9/2025). Pernyataan ini menegaskan visi INCO untuk tidak hanya tumbuh secara bisnis, tetapi juga berkontribusi positif bagi lingkungan dan sosial.
Dengan perubahan ini, susunan lengkap Direksi PT Vale Indonesia Tbk kini adalah sebagai berikut:
- Presiden Direktur dan Chief Executive Officer: Bernardus Irmanto
- Wakil Presiden Direktur dan Chief Operation and Infrastructure Officer: Abu Ashar
- Direktur dan Chief Human Capital Officer: Heriyanto Agung Putra
- Direktur dan Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer: Budiawansyah
- Direktur dan Chief Financial Officer: Rizky Andhika Putra
- Direktur dan Chief Project Officer: Muhammad Asril
- Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer: Slamet Sugiharto
Manajemen INCO berkomitmen penuh untuk memastikan bahwa setiap perubahan dalam susunan pengurus, serta pencapaian operasional yang diraih, dilaksanakan dengan mengedepankan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku. Prinsip transparansi dan tata kelola perusahaan yang baik akan senantiasa menjadi landasan utama dalam setiap pengambilan keputusan.
Keputusan penting yang dihasilkan dari RUPSLB ini, sejalan dengan perkembangan kinerja operasional perusahaan, secara jelas mencerminkan komitmen kuat PT Vale Indonesia Tbk. Komitmen tersebut meliputi upaya menjaga keberlanjutan kepemimpinan yang adaptif, memastikan stabilitas operasional, serta terus memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan berkelanjutan di Indonesia, khususnya di sektor pertambangan nikel.
Ringkasan
PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang menghasilkan perubahan dalam susunan direksi. Luke Mahony mengundurkan diri sebagai Direktur dan Chief Strategy and Technical Officer, dan posisinya digantikan oleh Slamet Sugiharto yang akan menjabat hingga penutupan RUPST tahun 2028.
Pengangkatan Slamet Sugiharto diharapkan dapat memperkuat strategi dan kapabilitas teknis perusahaan, sejalan dengan fokus INCO pada teknologi dalam operasional pertambangan. Dengan perubahan ini, susunan direksi INCO kini terdiri dari tujuh orang, termasuk Presiden Direktur Bernardus Irmanto dan direktur lainnya yang memegang berbagai fungsi penting.