Hakim AS Blokir Usaha Trump Pecat Gubernur The Fed Lisa Cook

Scoot.co.id , JAKARTA – Upaya Presiden AS Donald Trump mencopot Gubernur The Fed Lisa Cook terhambat setelah hakim federal memutuskan Cook tetap menjabat hingga proses hukum selesai.

Melansir Bloomberg pada Rabu (10/9/2025), Hakim Distrik AS Jia Cobb di Washington mengabulkan permohonan Cook agar tetap bekerja, sebuah kemenangan awal bagi ekonom yang tengah terpojok itu. Putusan ini memungkinkan Cook menghadiri rapat kebijakan The Fed pada 16–17 September untuk memberikan suara terkait kemungkinan pemangkasan suku bunga.

Departemen Kehakiman AS diperkirakan akan segera mengajukan banding, dengan Mahkamah Agung berpeluang memberikan keputusan akhir.

: Sinyal The Fed Pangkas Bunga Makin Kuat, Wall Street Lanjut Reli

Hakim Cobb menyimpulkan dugaan pelanggaran hipotek yang dituduhkan tidak cukup untuk menjadi alasan pemberhentian di bawah Federal Reserve Act, serta cara pemecatan tersebut kemungkinan melanggar hak konstitusional Cook terkait proses hukum yang adil.

“Penafsiran terbaik atas ketentuan ‘for cause’ adalah bahwa dasar pemberhentian anggota Dewan Gubernur hanya terbatas pada perilaku dalam menjalankan tugas serta sejauh mana mereka menjalankan kewenangan secara setia dan efektif,” tulis Cobb dalam putusannya.

: : Saat Donald Trump Goyang The Fed, Investor Emas Full Senyum

Kuasa hukum Cook Abbe Lowell menyebut keputusan hakim tersebut menegaskan independensi The Fed dari intervensi politik.

“Mengizinkan presiden memberhentikan Gubernur Cook secara ilegal berdasarkan tuduhan samar dan tidak berdasar akan membahayakan stabilitas sistem keuangan dan merusak supremasi hukum,” ujarnya.

: : Spekulasi Pemangkasan Suku Bunga The Fed Picu Pelemahan Dolar AS

Juru bicara The Fed menolak berkomentar, sementara lembaga tersebut menegaskan akan menghormati keputusan pengadilan. Departemen Kehakiman juga menyatakan tidak memberikan komentar terkait litigasi yang sedang berlangsung.

Gedung Putih belum menanggapi permintaan komentar hingga Selasa malam waktu setempat.

Adapun, pada bulan lalu Trump mengumumkan pemecatan Cook setelah Direktur Federal Housing Finance Agency Bill Pulte menuduhnya melakukan penipuan dengan mencatatkan sejumlah rumah di Michigan dan Georgia sebagai “tempat tinggal utama” saat mengajukan kredit kepemilikan rumah (KPR) pada 2021 untuk mendapatkan syarat pinjaman yang lebih menguntungkan. Pulte kemudian menambahkan klaim terkait hipotek ketiga di Massachusetts.

Perselisihan terkait posisi Cook kini menjadi sorotan utama dalam upaya Trump memperluas kendali atas The Fed, lembaga yang kerap ia desak untuk memangkas suku bunga.

Dalam gugatannya, Cook menilai upaya Trump tersebut sebagai langkah politik yang dapat menimbulkan “kerugian permanen” bagi ekonomi AS. Ia juga menegaskan tidak pernah melakukan penipuan hipotek.

Kuasa hukum Cook menambahkan jika memang ada kesalahan, hal itu murni administratif dan tanpa niat menipu. Mereka menduga tuduhan Pulte hanya dijadikan alasan Trump untuk menyingkirkannya.

Setelah menerima laporan Pulte yang diserahkan ke Departemen Kehakiman, Trump mengirim surat pemecatan kepada Cook dengan alasan perilaku menipu dan berpotensi kriminal dalam masalah keuangan.

Departemen Kehakiman kini juga membuka penyelidikan pidana atas dugaan penipuan hipotek tersebut.

Dalam putusannya, Cobb menilai tuduhan Pulte melalui media sosial dan unggahan Trump yang mengumumkan niatnya memecat Cook tidak dapat dianggap sebagai pemberitahuan resmi terkait tuduhan yang ditujukan kepadanya.

Hakim Cobb menolak permintaan Departemen Kehakiman untuk menangguhkan putusan sementara proses banding berlangsung, sehingga membuka jalan bagi pemerintahan Trump membawa kasus ini ke pengadilan yang lebih tinggi.

Cobb juga menegaskan bahwa untuk saat ini, kepentingan publik terhadap independensi The Fed “lebih mendukung pemulihan posisi Cook.” Menurutnya, independensi itu krusial bagi stabilitas sistem perbankan nasional.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *