IHSG Diprediksi Menguat, Simak Saham yang Direkomendasikan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menunjukkan pergerakan stabil atau sideways pada perdagangan Jumat (19/9), dengan proyeksi berada di rentang level 7.970–8.070. Prediksi pergerakan IHSG ini datang setelah pada hari sebelumnya, Kamis (18/9), IHSG ditutup melemah di level 8.008,43, mencatat penurunan 16,74 poin atau setara 0,21 persen.

Menurut analisis teknikal dari Phintraco Sekuritas, beberapa indikator menunjukkan sinyal beragam. Indikator MACD terlihat membentuk golden cross dengan histogram positif, sementara Stochastic RSI masih bertengger di area pivot. Namun, indikator Accumulation/Distribution mengindikasikan adanya aksi distribusi, yang didukung oleh peningkatan volume jual.

Meskipun demikian, posisi IHSG yang masih di atas level Moving Average (MA) 20 dan MA200 memberikan sinyal bullish untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Kondisi ini sedikit tertahan oleh posisi IHSG yang berada di upper band Bollinger Bands, sebuah indikasi potensi koreksi jangka pendek atau konsolidasi mengingat indeks mendekati area overbought. Oleh karena itu, Phintraco Sekuritas menyimpulkan bahwa pergerakan IHSG pada perdagangan Jumat (19/9) diperkirakan akan cenderung sideways dalam kisaran level 7.970–8.070.

Faktor-faktor eksternal turut mempengaruhi prediksi stabilitas IHSG. Dari Jepang, perhatian investor akan tertuju pada keputusan moneter Bank of Japan (BOJ) yang diantisipasi akan mempertahankan suku bunga acuan di level 0,5 persen. Level ini merupakan yang tertinggi sejak tahun 2008, yang berpotensi memberikan sentimen positif bagi pasar global. Sementara itu, dari Inggris, rilis data penjualan ritel bulan Agustus diperkirakan menunjukkan perlambatan menjadi 0,4 persen secara bulanan (MoM), turun dari 0,6 persen pada Juli 2025.

Untuk para investor, Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham pilihan yang patut dicermati pada Jumat (19/9), antara lain RAJA, CUAN, BUKA, EMTK, dan TOBA.

Berbeda dengan pandangan tersebut, MNC Sekuritas justru memproyeksikan IHSG berpotensi menguat atau ‘menghijau’ pada perdagangan Jumat (19/9), menembus level 8.102–8.125. Menurut Analis MNC Sekuritas, skenario terbaik (best case) melihat posisi IHSG masih dalam fase wave [iii] dari wave 3, membuka peluang penguatan lebih lanjut menuju 8.102–8.125. Namun, investor juga perlu mewaspadai skenario terburuk (worst case) di mana IHSG sudah menyelesaikan wave [b] dari wave 2.

Sementara itu, saham-saham yang menjadi pilihan rekomendasi dari MNC Sekuritas untuk perdagangan Jumat (19/9) meliputi BBCA, CUAN, MTEL, dan RATU.

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual produk investasi tertentu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *