IPO Nanobank Syariah: Strategi Jitu Dirut Raih Investor Baru!

Scoot.co.id, JAKARTA – PT Bank Nano Syariah (Nanobank Syariah) menyatakan belum memiliki rencana untuk melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) atau melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam waktu dekat. Fokus utama bank syariah yang baru ini adalah pada penguatan fundamental dan kinerja keuangan.

Direktur Utama Nanobank Syariah, Halim, menegaskan bahwa alih-alih terburu-buru merencanakan IPO, pihaknya saat ini berfokus pada upaya menstabilkan dan memperkuat fondasi kinerja keuangan perusahaan. Prioritas ini dianggap krusial untuk pertumbuhan jangka panjang Nanobank Syariah.

“Belum ada rencana IPO,” ujar Halim saat ditemui di Kantor Maybank Indonesia, Jakarta, Rabu (3/9/2025). Ia melanjutkan, “Jadi kita ini menstabilkan keuangan, habis itu memperbesar volume sampai sizing tertentu. Mau IPO atau apa itu, nanti strategi berikutnya lah.” Penekanan pada stabilitas keuangan dan peningkatan volume ini menjadi langkah strategis Nanobank Syariah sebelum mempertimbangkan opsi lainnya.

Meski demikian, Halim tidak menampik kemungkinan bahwa Nanobank Syariah suatu hari akan melantai di Bursa Efek Indonesia. Menurutnya, rencana tersebut berpotensi terealisasi dalam kurun waktu 4 hingga 5 tahun mendatang, seiring dengan kematangan dan kekuatan perusahaan.

Namun, apapun skenario masa depan, menjaga kesehatan finansial dan rentabilitas perusahaan tetap menjadi prioritas utama bagi Nanobank Syariah. Ini adalah pilar fundamental yang harus terus dipertahankan.

“Sebenarnya IPO atau tidak itu kan satu pilihan,” tuturnya. “Tapi yang pentingnya apa, mau tertutup atau terbuka adalah tingkat kesehatannya sama rentabilitasnya harus tetap terjaga.” Penegasan ini menggarisbawahi komitmen Nanobank Syariah terhadap tata kelola yang baik dan kinerja berkelanjutan, terlepas dari status kepemilikannya.

Sebagai informasi, Nanobank Syariah merupakan bank umum syariah pertama di Indonesia yang terbentuk dari proses pemisahan Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Sinarmas Tbk. (BSIM). Bank ini resmi memulai operasional penuh sejak tanggal 1 Januari 2024, menandai babak baru dalam industri perbankan syariah nasional.

Proses spin-off atau pemisahan ini bukan tanpa dasar, melainkan merupakan amanat langsung dari pemegang saham pengendali. Langkah strategis ini juga selaras dengan ketentuan Pasal 68 ayat (1) Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan, menunjukkan kepatuhan Nanobank Syariah terhadap regulasi yang berlaku.

Halim tidak menampik bahwa membawa Nanobank Syariah untuk terus bertumbuh dan berkembang di tengah ketatnya persaingan industri bank syariah menjadi sebuah tantangan tersendiri, terutama setelah berpisah dari Bank Sinarmas sebagai induk perusahaan. Kemandirian ini menuntut strategi yang lebih mandiri dan inovatif.

“Jadi, challenge-nya ya gimana tetap tumbuh kembang, itu aja ya challenge-nya,” pungkas Halim. Ia menambahkan dengan optimis, “Dan sampai sejauh ini kita on track semua.” Pernyataan ini menunjukkan keyakinan manajemen terhadap arah dan progres Nanobank Syariah dalam mencapai tujuannya.

: Dirut Bank Nano Syariah Beberkan Target Pembiayaan Tahun Ini, Fokus ke Ritel

: Bank Nano Syariah: Sediakan Solusi Keuangan Inovatif dan Modern

: Bank Nano Syariah ‘Sulap’ Kantor Cabang jadi Community Hub

Ringkasan

PT Bank Nano Syariah (Nanobank Syariah) belum berencana melakukan IPO dalam waktu dekat. Fokus utama saat ini adalah penguatan fundamental dan kinerja keuangan perusahaan, termasuk menstabilkan keuangan dan memperbesar volume. IPO berpotensi terealisasi dalam 4 hingga 5 tahun mendatang seiring dengan kematangan perusahaan.

Prioritas utama Nanobank Syariah adalah menjaga kesehatan finansial dan rentabilitas perusahaan. Bank ini merupakan bank umum syariah pertama di Indonesia yang berasal dari pemisahan Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Sinarmas Tbk. Tantangan utama adalah terus tumbuh dan berkembang di tengah persaingan industri bank syariah setelah berpisah dari Bank Sinarmas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *