PT Modern Internasional Tbk (MDRN) telah mengukir tonggak penting dalam perjalanannya dengan mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) bersama Genertec (General Technology of China), salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terbesar dari China. Kemitraan strategis ini menegaskan langkah progresif Modern Internasional dalam memperluas jangkauan bisnisnya, beralih fokus ke sektor industri berteknologi tinggi. Tiga pilar utama Genertec menjadi inti kerja sama ini, mencakup mesin industri berbasis CNC (Computer Numerical Control/Komputer Kontrol Numerik), peralatan kesehatan, serta sektor energi.
Presiden Direktur PT Modern Internasional Tbk, Sungkono Honoris, menyatakan bahwa kolaborasi ini diharapkan membawa nilai tambah yang signifikan, tidak hanya bagi perkembangan perusahaan, tetapi juga bagi perekonomian nasional secara luas. Manfaat yang diproyeksikan mencakup penciptaan lapangan kerja baru serta transfer teknologi esensial yang akan memperkaya kapabilitas industri dalam negeri.
“Kerja sama dengan Genertec merupakan wujud nyata transformasi Modern Internasional dari perusahaan ritel yang telah berakar kuat selama lebih dari 54 tahun sejak 1971, menjadi entitas yang siap berperan dan berkontribusi dalam pengembangan industri berteknologi tinggi di Indonesia,” jelas Sungkono dalam keterangan resminya pada Kamis lalu. Pernyataan ini menggarisbawahi perubahan fundamental dalam orientasi bisnis perusahaan.
Fokus pada Inovasi Teknologi dan Ketahanan Kesehatan
Dalam detailnya, kemitraan ini akan menghadirkan teknologi mesin CNC yang canggih ke Indonesia, yang berpotensi meningkatkan produktivitas sektor manufaktur secara drastis. Selain itu, Modern Internasional dan Genertec juga akan berkolaborasi dalam pengembangan peralatan kesehatan. Langkah ini sangat selaras dengan prioritas Indonesia untuk memperkuat industri alat kesehatan domestik, guna meningkatkan ketahanan sektor kesehatan nasional.
Sementara itu, di bidang energi, kerja sama ini membuka pintu bagi Indonesia untuk mengakses teknologi energi yang lebih efisien dan berkelanjutan. Inisiatif ini secara langsung mendukung agenda pemerintah dalam transisi energi, mendorong Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau dan mandiri energi.
Chairman Genertec International, Kang Hubei, mengungkapkan bahwa melalui MoU ini, kedua belah pihak telah menyepakati untuk menjajaki berbagai bentuk sinergi yang mendalam. Potensi kerja sama meliputi pendirian fasilitas produksi, inisiatif riset dan pengembangan (R&D), hingga optimalisasi distribusi produk di pasar Indonesia. “Kami memandang Indonesia sebagai mitra strategis di kawasan Asia Tenggara. Melalui kerja sama dengan Modern Internasional, kami optimis dapat menghadirkan solusi teknologi yang tidak hanya mendorong pertumbuhan industri, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan ekonomi jangka panjang,” ungkap Kang.
Transformasi Historis Modern Internasional
Modern Internasional telah melalui perjalanan panjang selama lebih dari 54 tahun sebagai salah satu perusahaan ritel terkemuka di Indonesia. Seiring dengan dinamika zaman dan lanskap bisnis yang terus berubah, perusahaan ini secara konsisten beradaptasi. Kini, Modern Internasional berada dalam fase transformasi signifikan, memasuki sektor-sektor yang menawarkan nilai tambah tinggi serta prospek pertumbuhan yang berkelanjutan.
Genertec, di sisi lain, dikenal sebagai perusahaan global yang memiliki kapasitas produksi mesin industri berskala besar dan institut penelitian terkemuka di Tiongkok. Melalui kemitraan strategis ini, teknologi mutakhir dan keahlian mendalam Genertec akan dibawa ke Indonesia, bertujuan untuk mendukung peningkatan kapasitas produksi dalam negeri sekaligus memperkuat daya saing industri nasional di era globalisasi yang semakin kompetitif.
“Langkah strategis bersama Genertec ini merupakan tonggak penting yang menandai arah baru perusahaan untuk menjadi pemain aktif dalam industri berbasis teknologi. Hal ini sejalan dengan visi Modern Internasional untuk mendukung kemandirian industri nasional dan menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan,” tutup Sungkono, menegaskan komitmen perusahaan terhadap masa depan yang inovatif dan berkelanjutan.