IHSG Menguat! Cek Sentimen Pasar Asia Hari Ini

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa gemilang di akhir perdagangan Jumat (3/10), menutup sesi dengan penguatan signifikan yang mencerminkan optimisme pasar. Indeks acuan tersebut berhasil melonjak 47,22 poin atau setara dengan 0,59 persen, membawa posisinya ke level 8.118,30.

Kenaikan positif ini tidak hanya dinikmati oleh IHSG. Indeks LQ45, yang mencakup 45 saham paling likuid di Bursa Efek Indonesia, turut menorehkan penguatan sebesar 1,90 poin atau 0,24 persen, bertengger di posisi 785,19. Gambaran lebih luas dari aktivitas perdagangan saham menunjukkan bahwa dari total saham yang diperdagangkan, sebanyak 259 saham berhasil menguat, meski 403 saham lainnya melemah, dan 136 saham terpantau stagnan.

Aktivitas di pasar modal pada hari tersebut juga sangat dinamis. Frekuensi perdagangan tercatat mencapai 2.565.583 kali, dengan total volume transaksi mencapai 45,53 miliar saham. Nilai transaksi yang berhasil dibukukan pun sangat impresif, menembus angka Rp 22,99 triliun. Dengan capaian ini, kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia secara keseluruhan kini berdiri kokoh di angka Rp 15.112,21 triliun, menegaskan skala dan kekuatan pasar saham domestik.

Berikut kondisi bursa saham Asia sore ini:

  • Indeks Nikkei 225 di Jepang melonjak 832,80 poin (1,85%) ke 45.769,50, menunjukkan performa yang sangat kuat.
  • Berbeda dengan Nikkei, Indeks Shanghai Composite (SSEC) di China terpantau stagnan, mempertahankan posisinya di level 3.882,78.
  • Sementara itu, Hang Seng Index (HSI) di Hong Kong mengalami penurunan 146,20 poin (0,54%) menjadi 27.140,91.
  • Di sisi lain, Straits Times Index (STI) di Singapura berhasil menguat 16,74 poin (0,38%) ke 4.411,95, menambah deretan indeks yang bergerak positif.

Ringkasan

IHSG ditutup menguat signifikan pada hari Jumat (3/10), naik 47,22 poin atau 0,59 persen ke level 8.118,30. Indeks LQ45 juga mengalami kenaikan sebesar 0,24 persen. Aktivitas perdagangan saham menunjukkan 259 saham menguat, 403 saham melemah, dan 136 saham stagnan.

Frekuensi perdagangan mencapai 2.565.583 kali dengan nilai transaksi Rp 22,99 triliun. Kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia mencapai Rp 15.112,21 triliun. Bursa saham Asia menunjukkan hasil beragam, dengan Nikkei menguat signifikan, Shanghai Composite stagnan, Hang Seng Index melemah, dan Straits Times Index menguat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *