Scoot.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menunjukkan performa impresif pada penutupan perdagangan Selasa (23/9/2025). IHSG ditutup menguat signifikan sebesar 85,16 poin, atau setara dengan kenaikan 1,06%, hingga mencapai level 8.125,20. Kenaikan ini menandai hari yang positif bagi pasar modal Indonesia.
Kekuatan IHSG tercermin dari dominasi saham-saham yang bergerak positif. Tercatat, sebanyak 395 saham mengalami kenaikan harga, sementara 252 saham lainnya melemah. Sebanyak 157 saham sisanya terpantau stagnan tanpa perubahan berarti, menggambarkan sentimen positif yang merata di sesi perdagangan tersebut.
Penguatan IHSG tak lepas dari kontribusi mayoritas indeks sektoral. Dari total sebelas indeks sektoral yang ada, sepuluh di antaranya berhasil merangkak naik dan menjadi penopang utama lonjakan indeks. Sektor barang baku memimpin penguatan dengan melonjak 2,84%, disusul sektor energi yang naik 2,27%, dan sektor properti dengan kenaikan 2,20%.
Di sisi lain, hanya satu indeks sektoral yang harus tergelincir ke zona merah, yaitu sektor teknologi. Sektor ini tercatat mengalami penurunan tipis sebesar 0,05% di tengah hiruk pikuk penguatan sektor lainnya.
Aktivitas perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia juga menunjukkan gairah yang tinggi. Total volume transaksi pada hari itu mencapai angka fantastis 60,67 miliar saham, dengan nilai transaksi agregat yang membukukan sebesar Rp 31,36 triliun, mencerminkan likuiditas pasar yang kuat.
IHSG Perkasa ke 8.081,5 di Akhir Sesi Pertama, ADRO, INCO, SMRA Jadi Top Gainers LQ45
Deretan saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 turut mencatat kinerja cemerlang. Saham-saham yang menjadi top gainers LQ45 hari ini meliputi:
- PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) dengan kenaikan impresif 6,82%.
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) yang menguat 6,02%.
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan lonjakan 4,66%.
Namun, tidak semua saham mampu mempertahankan laju positifnya. Beberapa saham dari indeks LQ45 juga mencatat pelemahan dan menjadi top losers LQ45, di antaranya:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang terkoreksi 2,78%.
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) dengan penurunan 2,75%.
- PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) yang melemah 2,31%.
Ringkasan
IHSG ditutup menguat signifikan pada hari Selasa, 23 September 2025, dengan kenaikan sebesar 1,06% mencapai level 8.125,20. Penguatan ini didorong oleh kenaikan pada mayoritas indeks sektoral, dengan sektor barang baku, energi, dan properti memimpin. Aktivitas perdagangan saham juga tinggi dengan volume transaksi mencapai 60,67 miliar saham senilai Rp 31,36 triliun.
Saham-saham yang menjadi top gainers LQ45 termasuk PGEO, ADRO, dan BRPT, sementara MDKA, MBMA, dan SCMA menjadi top losers. Dari 11 indeks sektoral, 10 diantaranya menguat, hanya sektor teknologi yang mengalami penurunan tipis.