iPhone 17 Rilis: MAPI & ERAA Ketiban Untung? Cek Analisisnya!

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Apple secara resmi telah meluncurkan lini iPhone generasi terbarunya di pasar Indonesia, dengan membuka sesi pemesanan awal atau pre-order sejak Jumat, 10 Oktober 2025 lalu.

Perangkat iPhone 17 ini dijadwalkan akan mulai tersedia di berbagai gerai ritel resmi Apple di Indonesia, tepat satu pekan setelahnya, yaitu pada 17 Oktober 2025 mendatang.

Peluncuran iPhone 17 ini diperkirakan akan membawa angin segar dan sentimen positif bagi emiten-emiten di sektor ritel, khususnya bagi PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).

IHSG Terkoreksi 0,37% ke 8.227, ISAT, SCMA dan INKP Top Losers LQ45, Senin (13/10)

Menurut pandangan Abdul Azis Setyo Wibowo, Equity Research Analyst Kiwoom Sekuritas, peluncuran iPhone terbaru ini secara umum akan memberikan sentimen positif jangka pendek. Hal ini berlaku terutama bagi ERAA yang merupakan distributor resmi produk Apple, serta secara tidak langsung bagi MAPI yang memiliki portofolio ritel premium.

Meskipun demikian, Azis berpendapat bahwa iPhone 17 tidak menawarkan pembaruan fitur dan desain yang signifikan. Oleh karena itu, efek dorongan penjualan dari seri ini diperkirakan tidak akan sekuat seri iPhone sebelumnya.

Ia menambahkan, “Kontribusi terhadap penjualan berpotensi tidak mendorong secara sangat signifikan,” sebagaimana disampaikan Azis kepada Kontan pada Senin, 13 Oktober.

Di sisi lain, Catherine Florencia, Research Analyst MNC Sekuritas, memiliki proyeksi yang lebih optimistis. Ia melihat peluncuran seri iPhone terbaru ini sebagai katalis positif yang kuat bagi kinerja kedua emiten tersebut.

Catherine menjelaskan bahwa selain faktor peluncuran produk baru, momentum festive season di kuartal IV-2025 juga akan turut mendukung peningkatan penjualan. Peningkatan ini khususnya terjadi di segmen konsumen menengah ke atas, yang dinilai masih menunjukkan kekuatan sejak awal tahun 2025.

Rekomendasi Saham MAPI & ERAA yang Diprediksi Tuai Berkah Peluncuran iPhone 17

“Kami memperkirakan penjualan iPhone 17 akan signifikan mendukung ERAA untuk membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 11,2% Year-on-Year (YoY), dan penjualan MAPI naik 8,1% YoY untuk tahun penuh 2025,” ungkap Catherine kepada Kontan, Senin, 13 Oktober.

Rekomendasi Saham

Dalam analisis teknikalnya untuk peluang trading, Catherine melihat saham ERAA masih memiliki potensi kenaikan. Target harga terdekatnya berada di Rp 464, dengan target selanjutnya di Rp 540. Sementara itu, saham MAPI diproyeksikan dapat melanjutkan penguatan ke rentang Rp 1.280 hingga Rp 1.360 per saham.

Dari sisi valuasi fundamental, Catherine tetap merekomendasikan “buy” untuk saham MAPI dan ERAA. Target harga masing-masing ditetapkan sebesar Rp 1.620 per saham untuk MAPI, dan Rp 550 per saham untuk ERAA.

Adapun Azis merekomendasikan “trading buy” untuk saham ERAA, dengan target harga di kisaran Rp 446-Rp 460 dan level support di Rp 414-Rp 420 per saham.

Ringkasan

Peluncuran iPhone 17 di Indonesia pada 17 Oktober 2025 diprediksi membawa sentimen positif bagi emiten ritel seperti ERAA dan MAPI. ERAA, sebagai distributor resmi Apple, dan MAPI, dengan portofolio ritel premiumnya, diperkirakan akan merasakan dampak positif meskipun beberapa analis menilai pembaruan iPhone 17 tidak signifikan dibandingkan seri sebelumnya.

Meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai seberapa besar dampak yang akan dihasilkan, analis dari MNC Sekuritas optimis bahwa peluncuran iPhone 17 akan menjadi katalis positif, didukung oleh momentum festive season. Mereka merekomendasikan “buy” untuk saham MAPI dan ERAA dengan target harga masing-masing Rp 1.620 dan Rp 550, sementara analis lain merekomendasikan “trading buy” untuk ERAA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *