
Scoot.co.id – JAKARTA. PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL), emiten konstruksi terkemuka, berhasil membukukan peningkatan kinerja finansial yang impresif sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025. Perusahaan menunjukkan pertumbuhan signifikan pada berbagai indikator keuangan, menegaskan posisinya di sektor konstruksi nasional.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di keterbukaan informasi pada Selasa (28/10/2025), pendapatan usaha TOTL tercatat sebesar Rp 2,78 triliun per September 2025. Angka ini melonjak 25,48% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, di mana pendapatan usaha TOTL mencapai Rp 2,22 triliun per September 2024.
Secara lebih rinci, kontributor utama pendapatan TOTL berasal dari segmen jasa konstruksi yang menyumbang Rp 2,77 triliun. Sementara itu, segmen pendapatan lainnya turut berkontribusi sebesar Rp 12,19 miliar pada periode tahun ini, melengkapi total kinerja pendapatan perseroan.
Tambah Kegiatan Usaha, TOTL Incar Penguatan Posisi di Sektor Konstruksi
Seiring dengan peningkatan pendapatan, beban pokok pendapatan TOTL juga mengalami kenaikan menjadi Rp 2,23 triliun per 30 September 2025, dari sebelumnya Rp 1,84 triliun pada periode yang sama tahun 2024. Meskipun beban pokok pendapatan naik, efisiensi operasional perseroan tetap terjaga dengan baik.
Alhasil, laba kotor PT Total Bangun Persada Tbk menanjak tajam menjadi Rp 553,40 miliar per kuartal III 2025. Peningkatan ini mencapai 47,79% secara tahunan (year on year/YoY) dibandingkan laba kotor Rp 374,43 miliar yang tercatat pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Tak hanya itu, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk atau yang dikenal sebagai laba bersih, juga mencetak pertumbuhan fantastis. Laba bersih TOTL meroket 63,71% YoY menjadi Rp 295,25 miliar per kuartal III 2025, jauh melampaui Rp 180,33 miliar yang dibukukan pada periode yang sama tahun 2024.
Dari sisi neraca keuangan, jumlah aset TOTL menunjukkan penguatan signifikan. Per 30 September 2025, perseroan memiliki total aset sebesar Rp 3,82 triliun, naik dari Rp 3,49 triliun per 30 September 2024. Peningkatan aset ini mencerminkan ekspansi dan investasi perusahaan.
Jumlah liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp 2,59 triliun di akhir September 2025, naik dari Rp 2,30 triliun di akhir Desember 2024. Sementara itu, jumlah ekuitas perusahaan juga mengalami kenaikan. Ekuitas TOTL tercatat Rp 1,22 triliun di kuartal III 2025, naik dari Rp 1,18 triliun di akhir tahun 2024, menunjukkan peningkatan modal pemilik.
Pada akhir September 2025, TOTL melaporkan kas dan setara kas akhir periode sebesar Rp 1,16 triliun. Angka ini juga menunjukkan peningkatan yang solid dari Rp 874,43 miliar yang tercatat pada periode yang sama tahun lalu, menandakan posisi likuiditas yang kuat.
Laba Bersih Total Bangun Persada (TOTL) Naik 54,88% di Semester I 2025
TOTL Chart by TradingView
Ringkasan
PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) mencatatkan kinerja finansial yang positif pada kuartal III 2025, dengan pendapatan usaha mencapai Rp 2,78 triliun, meningkat 25,48% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Laba bersih perusahaan juga mengalami lonjakan signifikan sebesar 63,71% YoY, mencapai Rp 295,25 miliar.
Kenaikan laba ini didukung oleh pertumbuhan pendapatan dari segmen jasa konstruksi dan efisiensi operasional yang terjaga. Total aset TOTL juga meningkat menjadi Rp 3,82 triliun, dan posisi kas serta setara kas akhir periode dilaporkan sebesar Rp 1,16 triliun, menandakan likuiditas perusahaan yang kuat.